welcome to the lebay world

seorang remaja diculik & dianiaya oleh mantan pacarnya, berawal dari testimoni & ucapan selamat valentine di friendster. si mantan (waktu itu masih pacar) cemburu berat, jadi posesif, dan suka mukul. sekarang udah ga pacaran lagi, si cowo malah nyulik dan mukulin serta men-smack down si mantan cewenya.

saya rasa si cowo ini terlalu sering nonton sinetron. udah cemburunya lebay, dia mungkin dapat ide dari salah satu sinetron yang ada adegan antara si penganiaya & yang teraniaya. saya bukan penikmat sinetron, tapi dari melihat iklan atau sekelebat tayangannya jika sedang pindah channel, saya bisa tahu kalau cerita semacam itu yang menjadi tema andalan para pembuat sinetron, apa pun judulnya. dan kalau sudah bicara tentang sinetron, para pembenci sinetron pasti sepakat kalau sinetron itu penuh dengan kelebayan. dari sisi cerita, akting, sampai ke make up para artisnya.

selain sinetron, ada lagi kelebayan yg selalu ditayangkan di televisi. infotainment. kadang beritanya yang sebenarnya bisa terlihat biasa, bisa jadi amat lebay dilihat. lebih2 jika mendengar kata2 naratornya, pun dengan suara yang dibuat2, seakan2 berita ttg putus atau baru jadiannya beberapa artis adalah berita yg paling penting di jagad raya.

kelebayan lain bisa ditemukan di acara reality show. sialnya, reality show makin menjamur di televisi dengan beragam tema. tapi intinya tetap sama; problema menye2 cinta dan/atau provokasi bikin orang lain emosi jiwa. kenapa mereka senang melihat orang lain marah2? sampai2 mereka sengaja memancing kemarahan? seneng ya ngeliat perpecahan?

ada lagi acara semacam investigasi yg menayangkan bagaimana makanan atau produk yg seharusnya aman dipakai, menjadi terlihat amat sangat berbahaya karena oknum2 tertentu yang memalsukan & mengganti bahan2nya dengan zat yg ga lazim utk digunakan. mungkin ada bbrp kasus yg beneran terjadi spt itu, tapi saya melihat kok lama2 semuanya jadi terlalu lebay. too bad to be true gitu. beneran ga emang ada yg bikin begini? jangan2 cuma rekayasa, supaya tv-nya laku ditonton… dan memberi ide bagi orang jahat utk melakukan hal spt yg ditayangkan itu.

sudah terlalu banyak kelebayan di dunia pertelevisian. sekarang muncul lagi satu stasiun tv yang saya anggap lebay. sepertinya konsepnya ingin lain daripada yg lain dan menjadi yg “lebih” jika dibandingkan dg stasiun tv lain yg memang imagenya lebih bagus drpd stasiun tv yg lain. alhasil, bagi saya mrk bukannya jadi lebih baik daripada yg lain, tapi malah jadi lebay. dari cara bicara presenternya, setting & property yg digunakan, sampai make up & tata rambut si presenter, semua lebay.

dan semakin lebay saja ketika semalam secara ga sengaja saya melihat channel itu, acara perbincangan dg bintang tamu cewe yg saya ceritakan di atas, dg presenter lelaki dan perempuan.. si narasumber blm selesai bicara, si presenter lelaki memotong pembicaraannya dg pertanyaan yg saya pikir hanya tercetus di acara infotainment, dengan gaya bicara ala infotainment pula. omaigod sungguh lebay…

well… ini cuma sekedar opini saya aja. mungkin ga semua orang merasakan hal yg sama spt yg saya rasakan. mungkin sebenernya biasa aja… mungkin justru saya yg lebay… ๐Ÿ˜›

12 thoughts on “welcome to the lebay world

  1. greyskymorning says:

    @ella: iya ya ell… mending nonton film kartun :D@bunda: ahaha… lagi ngetren, ya mba? hehe.. thankssss :)@rinita: waaa.. segitunyaaa… mba lebay ah,,, saya jadi tersandjoeng 13… hihi *lebay juga* :P@salman: hueuheuhe… masih ada yg blm tau lebay artinya apa ya ternyata? :P@aryan: weksss… sumuuuurr kali daleeemmm…. ๐Ÿ˜›

Leave a reply to saradhu Cancel reply